Periksalah ketegangan rantai roda pada titik
tengah diantara kedua sprocket, dengan posisi gigi transmisi pada keadaan
netral dan kendaraan pada posisi stand
dan tegak.
Lakukan prosedure berikut untuk penyetelan rantai
roda, yaitu:
- Kendorkan poros roda belakang.
- Kendorkan adjuster lock nut.
- Putar adjuster lock nut atau adjuster bolt unfuk
menyetel ketegangan rantai roda.
- Pastikan skala kiri dan kanan berada pada posisi
yang sama.
Gambar 4.1
Mengatur ketegangan rantai
Gambar 4.2
Penyetelan rantai
Jarak
lentur (main bebas). Rantai roda:10-20mm.Khusus WIN & GL Pro: 20- 30mm.
4.2. PENYETELAN DAN PEMBONGKARAN
RANTAI
Saat
sepeda motor berjalan, suspensi bergerak naik turun sehingga jarak antara pusat
sprocket depan dan belakang akan berubah-ubah. Oleh karena itu, perlu penyetelan
rantai roda, agar pada saat sprocket bergerak turun naik oleh akibat gerakan
suspensi, rantai tidak terlalu tegang atau terlalu kendor. Setelah selesai
penyetelan, kencangkan kembali mur roda belakang dengan torsi yang telah
ditentukan.
Tarik
rantai ke arah atas, pada saat mengencangkan mur roda, untuk memastikan kedua
penyetel tidak berubah dari posisinya. Pastikan bahwa kedua adjuster kiri dan
kanan pada posisi skate yang sama.
Gambar 4.3. Pengencangan rantai
Untuk
rantai roda yang terdapat sambungan, posisi pemasangan pada bagian ujung yang
terbuka dari chain clip harus berlawanan dengan arah putaran rantai roda.
Untuk
mengindarkan terlepasnya chain clip oleh akibat benturan dengan chain guide
atau dengan benda yang lainnya.
Pastikan
posisi dudukan chain clip, sudah tepat pada tempatnya.
Gambar 4.4. Penempatan chain clip
Posisi
dudukan chainclip yang tidak tepat pada tempatnya, akan mudah terlepas dan akan
menyebabkan rantai roda kemungkinan terlepas dan akan merusak parts yang
lainnya.
Pastikan
pergerakan antara pivot dan pin pada rantai roda dapat bergerak dengan lancar,
apabila terjadi kekakuan, berikan minyak pelumas.
Bersihkan
rantai roda dari kotoran dengan menggunakan minyak pembersih atau parapin dan
keringkan segera, kemudian lumasi dengan oli SAE 80 atau 90, atau pelumas
sejenis spray. Bersihkan oli pelumas yang berlebihan pada rantai, untuk
mengindarkan cipratan sewaktu rantai roda berputar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar